10 Tempat Wisata di Sumatera Utara

Ada banyak tempat wisata di Sumatera Utara yang asyik dikunjungi. Destinasinya beragam, banyak pilihannya mulai dari yang bertema sejarah, budaya hingga alam. Semuanya ada, yang jelas lengkap banget.

Musim liburan telah tiba, punya rencana mau jalan-jalan kemana? Bingung belum menemukan ide tujuan atau masih bimbang mencari yang tepat. Bagaimana kalau traveling ke Sumut. Tak perlu dipertanyakan lagi akan keindahan tempat wisata di Sumatera Utara. Pilihan destinasinya banyak, jadi tak perlu khawatir. Ada yang bernuansa historis, kultur sampai nature. Komplit pokoknya. Lalu, apa saja itu?

Berikut 10 Tempat Wisata di Sumatera Utara Yang Direkomendasikan:

1. Danau Toba
Dikenal sebagai danau terbesar di Indonesia. Besarnya seperti lautan, luasnya mencakup wilayah Parapat (Simalungun), Tongging (Karo), Balige (Toba Samosir). Pulau Samosir ditengahnya Danau Toba, mempunyai pesona historis, kultur hingga seni tradisional. Sedangkan dari ketinggian puncak Bukit Simalem atau Bukit Indah Simarjarunjung (BIS) pemandangan landscape Danau Toba terlihat cantik sekali. Jika ingin lebih dekat datanglah ke Pasir Putih Parbaba.

2. Pulau Samosir
Samosir merupakan pulau yang ada ditengah Danau Toba. Pulau kecil ini kaya akan tradisi khas Batak. Selain keindahan alamnya, yang menarik perhatian wisatawan adalah wisata budayanya seperti Manortor Tari Tor-tor, atraksi Sigale-gale boneka menari dengan pakaian ulos, dan alunan musik Gondang. Sedangkan sejarah, terdapat Sarkofagus (Kubur Batu) dan Batu Kursi Raja Siallagan. Juga berkaitan dengan kisah legenda Raja Rahat dan putranya Pangeran Manggalae.

3. Bukit Lawang
Ingin berjumpa dengan satwa liar yang dilindungi seperti Orangutan hidup di alam bebas, pergilah ke Bukit Lawang. Berlokasi tidak jauh dari wilayah Tangkahan. Dikenal sebagai tempat tinggal ekosistem asli Orangutan Sumatera. Juga titik dimana akses utama menuju Taman Nasional Gunung Leuser bila melalui sebelah utara. Kategori wisata safari ini serupa dengan Tanjung Puting di Kalimantan Barat.

4. Air Tejun Sipiso-piso
Termasuk salah satu air terjun tertinggi di Pulau Sumatera. Wisata alam tersembunyi ini berlokasi di Kabupaten Karo. Siapapun yang melihatnya pasti takjub, keberadaan Air Terjun Sipisopiso itu berada di lembah bukit kecil. Sekitarnya ditumbuhi pepohonan hijau nan asri, tampak bebatuan tersebar di sepanjang sungai, air yang mengalir pun jernih sekali, udara sejuk pegunungan dapat Kalian rasakan dan suasananya hening tepat dijadikan tempat refreshing.

5. Dolok Tinggi Raja
Taman air yang indah seperti surga tersembunyi, lokasinya di Tinggi Raja, Simalungun. Wisata alam Dolok Tinggi Raja ini merupakan sekumpulan air terjun kecil bertingkat-tingkat dengan pesona batuan karang putih dan kolam alami yang airnya berwarna hijau tosca eksotis. Air telaga kolamnya biru kehijauan cantik sekali. Apabila Anda menyukai aktivitas seru-seruan, pasti tidak tinggal diam dan memandangi saja, pasti tertarik ingin berenang dan cliff jumping loncat ke air.

6. Candi Bahal
Salah satu Candi Buddha di Sumatera Utara, tepat lokasinya di Padang Bolak. Candi Bahal diperkirakan dibangun pada abad 11 hingga 13 Masehi, yang merupakan peninggalan kerajaan masa lalu. Area komplek candi cukup luas, sebagian arsitektur bangunan candi, artefak dan relief masih dapat disaksikan. Disamping itu juga menarik historisnya yang masih menjadi misteri penuh tanda tanya. Jika Kamu senang wisata sejarah dan bangunan heritage, mesti datang kesini.

7. Istana Maimun
Ingin menyaksikan kebesaran Kerajaan Deli di Sumatera Utara, silahkan pergi ke Istana Maimun. Kesultanan Deli ikon Kota Medan ini letaknya di Jl. Sultan Ma’moen Al Rasyid No.66, A U R, Kec. Medan Maimun, Kota Medan. Bangunan heritage abad 18 Masehi ini berdiri diarea yang luas dan memiliki beberapa bangunan dengan banyak ruangan. Didirikan oleh Sultan Ar-Rasyid Alamsyah. Arsitekturnya bergaya kebudayaan melayu, dipadukan corak unsur gaya timur tengah (Persia), asia selatan (India) dan Eropa (Spanyol, Italia). Cermati bagaimana sejarahnya dan ketahui koleksi benda bersejarah yang ada, pusaka hingga sastra.

8. Tangkahan
Tertarik tour safari melihat langsung satwa Gajah berada di alam liar, datang saja ke Tangkahan. Area konservasi ini letaknya masih di kawasan cagar alam Gunung Leuser, sekitar 20 km utara dari Bukit Lawang. Pengunjung dapat menyaksikan lebih dekat habitat Gajah Sumatera sesungguhnya. Mengetahui bagaimana hidup endemik Gajah ini di ekosistem aslinya. Mungkin hampir mirip Way Kambas.

9. Desa Bawomataluo
Destinasi wisata unggulan di Nias. Secara keseluruhan nuansa budaya sangat mewarnai desa tradisional Nias, letaknya di Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan. Desa di puncak bukit datar ini bernama Desa Bawomataluo, yang artinya bukit matahari atau Sun Hills (bahasa Inggris). Spot ikonik rumah adat Nias memang mempesona, termasuk heritage tradisi kesenian daerah (Fahombo, Rago Ue, Fafusi, Fabelugama, Fabiri) dan keramahan masyarakat setempat. Paling legendaris atraksi kultural Ya’ahowu Nias adalah Fahombo/Hombo Batu atau lompat batu khas Nias. Beruntung jika Anda bisa menyaksikan. Festival Ya’ahowu Nias sudah menjadi event tahunan. Penasaran ingin melihat, cari tahu kapan festival itu digelar.

10. Pulau Nias
Lokasinya di sebelah barat Sumatera Utara, terpaut selat. Kepulauan Nias populer menjadi daerah tujuan favorit pelancong, karena memiliki keindahan kultur dan alam yang mempesona. Ada hutan tropis, air terjun, blue lagoon, dan pantai terbaik untuk selancar. Surga spot surfing diantaranya Pantai Sorake Bay dan Pantai Lagundri. Berada tidak jauh dari Teluk Dalam, yang suka atraksi wisata budaya silahkan datang ke Desa Bawomatalun. Biasanya traveler yang berkunjung kesini menggunakan kapal ferri dari Sibolga, atau dari Medan naik pesawat terbang.