Pulau Samosir Sumatera Utara, Pulau di Tengah Danau Toba

Saat liburan ke Danau Toba, jangan sampai lupa mengunjungi Pulau Samosir. Destinasi wisata di Sumatera Utara ini menawarkan pesona indahnya alam, historis dan kultur. Ditambah lagi atraksi seru.

Selain Danau Toba, satu lagi destinasi pilihan yang menjadi incaran kebanyakan traveler saat liburan ke Sumut tidak lain adalah Pulau Samosir. Tempat wisata di Sumatera Utara ini pesonanya mampu memikat hati para wisatawan, baik itu pelancong domestik maupun turis mancanegara. Mereka pada penasaran dengan keindahan alam pulau di tengah Danau Toba yang ikonik, serta ingin tahu bagaimana sejarah dan budayanya.

Letak Pulau Samosir di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Tepatnya ada dibeberapa wilayah Simanindo, Palipi, Pangururan, Ronggur Nituha, Nainggolan, Onan Runggu. Sedangkan Kota Pangururan adalah pusat ibukota Pulau Samosir. Akses jalan menuju lokasi mudah, bisa ditempuh dengan bus/mobil/motor. Dilanjutkan kapal. Apabila dari jauh, naiklah pesawat tujuan Bandara Silangit (Tapanuli Utara) ataupun Sibisa (Tobasa).

Daerah Tuktuk merupakan titik area berkumpulnya wisatawan di Pulau Samosir, dilengkapi sarana dan fasilitas akomodasi penginapan hotel dan restoran. Bila perjalanan air naik kapal, penyeberangan diawali dari pelabuhan Ajibata Parapat tujuan ke pelabuhan Tomok Samosir. Bisa sekalian menengok Batu Gantung. Atau bisa juga dari Pelabuhan Tigaraja tujuan Tuktuk Siadong. Opsi lain, jika melalui jalan darat melalui Pangururan, tempat dimana Pulau Samosir dan Pulau Sumatera terhubung jembatan Tano Ponggol.

Pulau Samosir atau Pulo Samosir terbentuk dari erupsi gunung api purba Toba. Luas Pulau Samosir sekitar 1.419,5 km persegi, berada diketinggian 800-1000 meter diatas permukaan laut. Dulunya Pulau Samosir menyambung sama Pulau Sumatera, sekarang terpisahkan oleh kanal Tano Ponggol. Selain menyuguhkan pesona alam, juga terdapat tempat bersejarah dan kaya akan tradisi budaya. Uniknya lagi di Pulau Samosir itu terdapat tiga danau di atas danau.

Sebagian besar traveler yang berkunjung lebih tertarik pada sejarah dan budaya. Di desa adat Batak Huta Siallagan, pengunjung akan menjumpai bangunan rumah adat Batak Tomok arsitekturnya indah dan peninggalan kebudayaan megalitikum situs Raja Siallagan yang lebih dikenal dengan sebutan Batu Duduk Ambarita. Dulunya tempat untuk upacara ritual dengan peralatan pendukungnya seperti batu duduk, meja, tongkat, almanak kuno, mantra, kain ulos, pedang, belati dan lain-lain.

Kemudian melihat pertunjukkan kesenian Manortor Tari Tor-tor dan Si Gale-gale boneka tradisional. Traveler yang tertarik ingin menari mengenakan kain ulos busana adat Batak, silahkan saja. Atraksi wisata budaya di Batak tersebut menjadi daya pikat wisatawan yang datang. Jangan sampai lupa mencermati cerita rakyat, Sigale-gale sendiri sering dikaitkan dengan legenda Pulau Samosir, yang menceritakan Raja Rahat dengan Pangeran Manggalae.

Jangan lupa menyambangi situs Batu Hobon, katanya konon sebagai lokasi pijakan raja pertama kali. Juga sempatkanlah mengeksplor kawasan yang lain pasti akan menemui sarkofagus Samosir dan patung, barangkali itulah bangunan kuno megalitikum peninggalan kebudayaan masa lalu. Yang jelas pengalaman traveling tersebut bisa memperkaya wawasan mengenai kultur dan historis.

Kalau Kamu senang tema petualangan, coba jelajahi Pulau Samosir lebih dalam, pasti akan menemui Danau Aek Natonang, Danau Aek Parohan (Porohan) dan Danau Sidihoni. Itulah tiga danau kecil yang sering dijuluki sebagai danau di atas danau di Pulau Samosir. Ataupun tertarik ingin menikmati trekking di dataran tinggi Pulau Samosir, yang perbukitannya memiliki spot foto instagramable.

Sedangkan di Pantai Pasir Putih Parbaba Kalian akan dimanjakan indahnya Danau Toba dan wahana wisata air berupa permainan seru seperti berenang, bananaboat, naik perahu atau mendayung kanu sendirian layaknya adventure. Jadi liburan itu tidak hanya memandangi pemandangan alam saja, tetapi juga ada keseruan atraksi apa yang bisa dilakukan dan dinikmati.

Masih ada lagi, tidak sebatas itu saja. Oh ya, sesekali cobalah jalan-jalan ke Kota Pangururan, Tuktuk Siadong dan Tomok. Pasti Kamu juga akan menemukan hal menarik lainnya yang tidak kalah serunya. Apa mau wisata belanja di Pasar Siallagan membeli oleh-oleh dan kerajinan khas Batak unik seperti kain ulos dan patung. Yang suka wisata kuliner aka gastronomi, tentunya wajib mencicipi kuliner khas Batak yang lezat.

Itulah pesona wisata Pulau Samosir, pulau ditengah Danau Toba dengan segala keindahannya. Jika Kamu mengaku suka traveling, mesti datang kesini.